PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP
PENGETAHUAN DAN SIKAP KELUARGA DALAM PENGGUNAAN OBAT
Prof. Dr. Endang Sutedja, dr. SpKK (K)
Hartiah Haroen, SKp, MNg, M.Kes, AIFO
Adil Candra
Abstract: This study is based
on the public that often do not comply in taking medication and error in the
use of drugs bought freely, namely using drugs irrationally. Meanwhile the
public knowledge about drug use is still less and people do not have enough
knowledge about the drug properly. The purpose of this study is to determine
the effect of health education about drug use towards knowledge and attitude of
family in the village of Jati Hurip Work Area of Situ Health Center in Sumedang
District. g
This research
was a quantitative study using a
quasi-experimental methods and its
instruments were questionnaires. It involved 75 heads of families in the
village of Jati Hurip by stratified proportional random sampling technique.
Data were collected by using univariate and bivariate analysis.
Result of knowledge before health education of
lecture and discussion was 93.33%, knowledge after it became 100.00%. Those
were 42 people (56,00%) had unfavourable attitude before health education of
lecture and discussion, and 33 people (44.00%) had favorable attitude. After
health education of lecture and discussion, 38 people (50.67%) had favourable
attitude and 37 people (49.33%) were unfavourable. Knowledge before health education of Focus
Group Discussions (FGD) was 58.67%, and knowledge after it was 94.67%. Those
were 49 people (65,33%) had unfavourable attitude before FGD and 26 people (34.67%) were favourable. After
FGD, there were 47 people (62.67%) had unfavourable attitude and 28 people
(37.33%) were favorable. It was an effect of health education towards knowledge
before and after health education of lecture and discussion with p-value of
0.000 <α (0.05). Knowledge before and after health education of FGD, with
p-value of 0.000 <α (0.05), had the effect of health education on it.
P-value of 0.000 <α (0.05), there was an effect of health education towards
attitude before and after lecture and discussion, and it was an effect of
health education towards attitude before and after health education of FGD with
p-value of 0.001 <α (0.05). P-value (0.000) <α (0.05) was a difference
in knowledge before health education of lecture, discussion and FGD. P-value (0.000)
<α (0.05) was a difference in
knowledge after health education of
lecture, discussion and FGD. There was no difference in attitude before
health education of lectures, discussion, and FGD with p-value (0.786)> α
(0.05), and there was was no difference in attitude after that with p-value
(0.087)> α (0.05).
It was a significant effect and comparison
towards knowledge and attitude of families before and after health education of
lectures, discussion, and FGD. Therefore, it should be a cooperation with the
Institute of Health Education, Health Center and Health Department.
Key words: Health
Education, Family, Drugs, Knowledge, Attitude
Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh
Pendidikan Kesehatan terhadap
Pengetahuan dan Sikap Keluarga dalam penggunaan obat di Desa Jati Hurip Wilayah
Kerja Puskesmas Situ Kabupaten Sumedang.
Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experiment dengan rancangan Non Randomized Control Group Pretest and
Postest Design (Non Equivalet Control Group) Populasi dalam penelitian ini
adalah keluargayang berada di desa Jati Hurip Wilayah Kerja Puskesmas Situ yang
berjumlah 150 responden. Metoda pengambilan sampel yaitu ( Propotional random sampling ) yang terdiri dari dua kelompok
yaitu kelompok metoda Ceramah Tanya
jawab 75 responden dan Metoda Diskusi Kelompok terfokus 75 responden. Analisis
penelitian menggunakan Wilcoxon, Sign
Test dan Mann Whitney.
Hasil
penelitian
kelompok Ceramah Tanya Jawab sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan
menunjukan perbedaan pengetahuan yang bermakna (p=0.000), kelompok Diskusi kelompok Terfokus menunjukan
perbedaan pengetahuan yang bermakna (p=0,000). Peningkatan sikap yang bermakna
pada kelompok Ceramah dan Tanya Jawab (p=0,000), peningkatan sikap yang
bermakna pada kelompok Diskusi kelompok Terfokus (p=0,001). Hasil uji Mann Whitney menunjukan ada pengaruh
Ceramah dan Tanya jawab dan Diskusi kelompok terfokus terhadap pengetahuan
(p=0,000). Hasil uji Mann Whitney
menunjukan tidak ada perbedaan sikap sesudah
Ceramah dan Tanya Jawab dan diskusi kelompok terfokus.(p=0,087).
Simpulan
terdapat pengaruh pengetahuan dan sikap keluarga sebelum dan
sesudah pendidikan kesehatan ceramah Tanya jawab dan diskusi kelompok terfokus. Saran perlunya
kerjasama antaraInstitusi Pendidikan Kesehatan, Puskesmas dan Dinas Kesehatan
dalam penyuluhan kesehatan bersama.
Kata kunci :
Keluarga, Pendidikan Kesehatan, Pengetahuan, obat, Sikap
Abstrak : Penelitian didasari oleh ketidakpatuhan masyarakatdalam
mengkonsumsi obat danmenggunakan obat yang dibeli secara bebas.Masyarakat tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang
penggunaan obat dengan benar.
Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh
Pendidikan Kesehatan terhadap
Pengetahuan dan Sikap Keluarga dalam penggunaan obat di Desa Jati Hurip Wilayah
Kerja Puskesmas Situ Kabupaten Sumedang.
Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experiment dengan rancangan Non Randomized Control Group Pretest and
Postest Design (Non Equivalet Control Group) Populasi dalam penelitian ini
adalah keluargayang berada di desa Jati Hurip Wilayah Kerja Puskesmas Situ yang
berjumlah 150 responden. Metoda pengambilan sampel yaitu ( Propotional random sampling ) yang terdiri dari dua kelompok
yaitu kelompok metoda Ceramah Tanya
jawab 75 responden dan Metoda Diskusi Kelompok terfokus 75 responden. Analisis
penelitian menggunakan Wilcoxon, Sign
Test dan Mann Whitney.
Hasil
penelitian
kelompok Ceramah Tanya Jawab sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan
menunjukan perbedaan pengetahuan yang bermakna (p=0.000), kelompok Diskusi kelompok Terfokus menunjukan
perbedaan pengetahuan yang bermakna (p=0,000). Peningkatan sikap yang bermakna
pada kelompok Ceramah dan Tanya Jawab (p=0,000), peningkatan sikap yang
bermakna pada kelompok Diskusi kelompok Terfokus (p=0,001). Hasil uji Mann Whitney menunjukan ada pengaruh
Ceramah dan Tanya jawab dan Diskusi kelompok terfokus terhadap pengetahuan
(p=0,000). Hasil uji Mann Whitney
menunjukan tidak ada perbedaan sikap sesudah
Ceramah dan Tanya Jawab dan diskusi kelompok terfokus.(p=0,087).
Simpulan
terdapat pengaruh pengetahuan dan sikap keluarga sebelum dan
sesudah pendidikan kesehatan ceramah Tanya jawab dan diskusi kelompok terfokus. Saran perlunya
kerjasama antaraInstitusi Pendidikan Kesehatan, Puskesmas dan Dinas Kesehatan
dalam penyuluhan kesehatan bersama.
Kata kunci :
Keluarga, Pendidikan Kesehatan, Pengetahuan, obat, Sikap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar